Thursday, 7 May 2015

Makalah Ilmu Sosial Dasar

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Dewasa ini perkembangan teknologi informasi sudah menjadi elemen penting bagi seluruh lapisan masyarakat dalam bersosialisasi dan berinteraksi. Teknologi informasi ini sendiri merupakan sebuah bidang ilmu yang mempelajari tentang perangkat-perangkat informasi baik itu perangkat lunak maupun perangkat keras yang berfungsi untuk mengolah dan menghasilkan informasi maupun menyampaikan suatu informasi tersebut ke perangkat informasi lainnya.

Di dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita mengadakan suatu interaksi sosial baik secara langsung maupun dengan menggunakan media perantara seperti alat komunikasi portabel atau handphone, email maupun dengan menggunakan jaringan informasi social yang sekarang sedang sering digunakan semisal facebook.

Teknologi informasi ini juga dapat mempunyai dampak positif dan dampak negatif, positif misalnya kemudahan dalam berkomunikasi melalui telepon seluler dan internet, sedangkan dampak negatifnya adalah maraknya kasus penipuan via sms (short message service).

Oleh karena itu, dalam penggunaan teknologi informasi dan komunikasi ini kita harus mengetahui seberapa besarkah pengaruh yang ditimbulkan oleh teknologi komunikasi dalam kegiatan sehari-hari dalam masyarakat.

B. Perumusan Masalah

Dalam makalah ini penulis akan menjelaskan perumusan masalah yang ada, antara lain :
1) Tujuan
2) Pengertian Ilmu Sosial Dasar
3) Pengertian Teknologi Informasi
4) Pengertian Perubahan Sosial
5) Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dalam hubungan sosial masyarakat
6) Dampak Kemajuan Teknologi Informasi
7) Menyikapi Kemajuan Teknologi Informasi
8) Kesimpulan dan Saran


C. Tujuan



Tujuan dari Ilmu Sosial Dasar yaitu membantu perkembangan wawasan penalaran dan kepribadian mahasiswa agar memperoleh wawasan yg lebih luas dan ciri2 kepribadian yg diharapkan dari sikap mahasiswa, khususnya berkenaan dgn sikap dan tingkah laku manusia dlm menghadapi manusia2 lain, serta sikap dan tingkah laku manusia2 lain terhadap manusia yg bersangkutan secara timbal balik.


BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ilmu Sosial Dasar



Pengertian Ilmu Sosial Dasar (inggris:social science) atau ilmu pengetahuan sosial dasar(inggris:social studies) adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya. Ilmu ini berbeda dengan seni dan humaniora karena menekankan penggunaan metode ilmiah dalam mempelajari manusia, termasuk metoda kuantitatif dan kualitatif. Istilah ini juga termasuk menggambarkan penelitian dengan cakupan yang luas dalam berbagai lapangan meliputi perilaku dan interaksi manusia pada masa kini dan masa lalu. Berbeda dengan ilmu sosial secara umum, IPS tidak memusatkan diri pada satu topik secara mendalam melainkan memberikan tinjauan yang luas terhadap masyarakat.

Ilmu sosial Dasar, dalam mempelajari aspek-aspek masyarakat secara subjektif, inter-subjektif, dan objektif atau struktural, sebelumnya dianggap kurang ilmiah bila dibanding dengan ilmu alam. Namun sekarang, beberapa bagian dari ilmu sosial telah banyak menggunakan metoda kuantitatif. Demikian pula, pendekatan interdisiplin dan lintas-disiplin dalam penelitian sosial terhadap perilaku manusia serta faktor sosial dan lingkungan yang mempengaruhinya telah membuat banyak peneliti ilmu alam tertarik pada beberapa aspek dalam metodologi ilmu sosial.Penggunaan metoda kuantitatif dan kualitatif telah makin banyak diintegrasikan dalam studi tentang tindakan manusia serta implikasi dan konsekuensinya.

didalam Ilmu Sosial Dasar ini ada beberapa yang mempelajari didalanya yang terbagi menjadi 10 bagian, diantaranya;-

Cabang-cabang utama dari ilmu sosial dasar adalah:

o Antropologi, yang mempelajari manusia pada umumnya, dan khususnya antropologi budaya, yang mempelajari segi kebudayaan masyarakat
o Ekonomi, yang mempelajari produksi dan pembagian kekayaan dalam masyarakat
o Geografi, yang mempelajari variasi keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan bumi
o Hukum, yang mempelajari sistem aturan yang telah dilembagakan
o Linguistik, yang mempelajari aspek kognitif dan sosial dari bahasa
o Pendidikan, yang mempelajari masalah yang berkaitan dengan belajar, pembelajaran, serta pembentukan karakter dan moral
o Politik, yang mempelajari pemerintahan sekelompok manusia (termasuk negara)
o Psikologi, yang mempelajari tingkah laku dan proses mental
o Sejarah, yang mempelajari masa lalu yang berhubungan dengan umat manusia
o Sosiologi, yang mempelajari masyarakat dan hubungan antar manusia di dalamnya

Ilmu sosial dasar tidak merupakan gabungan dari ilmu social dasar yang dipadukan, karena ilmu social dasar tidak memiliki objek dan metode ilmiah tersendiri dan juga ia tidak mengembangkan suatu penilitian sebagaimana suatu disiplin ilmu seperti ilmu-ilmu social diatas.



B. Pengertian Teknologi Informasi



Informasi adalah benda abstrak yang dapat dipergunakan untuk mencapai tujuan positif ata sebaliknya. Informasi dapat mempercepat atau memperlambat pengambilan keputusan. Dengan demikian informasi memiliki kekuatan, baik yang membangun maupun merusak.

Sementara Teknologi Informasi merupakan seperangkat fasilitas yang terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak yang dalam prakteknya diarahkan untuk mendukung dan meningkatkan kualitas informasi yang sangat dibutuhkan oleh setiap lapisan masyarakat secara cepat dan berkualitas. Berkat Teknologi Informasi inilah, informasi yang ada di setiap tempat pada detik yang sama dapat dipantau di temapt lain meskipun tempat itu berada di belahan bumi yang lain, atau bahkan di ruang angkasa sekalipun.



C. Pengertian Perubahan Sosial.



Perubahan sosial dapat diartikan sebagai segala perubahan pada lembaga-lembagasosial dalam suatu masyarakat. Perubahan-perubahan pada lembaga-lembaga sosial ituselanjutnya mempunyai pengaruhnya pada sistem-sistem sosialnya, termasuk di dalamnyanilai-nilai, pola-pola perilaku ataupun sikap-sikap dalam masyarakat itu yang terdiri darikelompok-kelompok sosial. Masih banyak faktor-faktor penyebab perubahan sosial yang dapatdisebutkan, ataupun mempengaruhi proses suatu perubahan sosial. Kontak-kontak dengankebudayaan lain yang kemudian memberikan pengaruhnya, perubahan pendidikan,ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu, penduduk yangheterogen, tolerasi terhadap perbuatan-perbuatan yang semula dianggap menyimpang danmelanggar tetapi yang lambat laun menjadi norma-norma, bahkan peraturan-peraturan atauhukum-hukum yang bersifat formal.


D. Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi dalam Hubungan Sosial Masyarakat.



Perkembangan Teknologi Informasi membawa perubahan sosial spektakuler yangbelum pernah terjadi sebelumnya. Sejumlah prediksi memang pernah dilakukan oleh parafuturolog seperti John Naisbitt dan Alvin Tofler. John Naisbitt , misalnya, menyatakan adasembilan kecenderungan besar yang sekarang sedang berlangsung di dunia. Salah satukecenderungan besar itu adalah beralihnya masyarakat industri ke masyarakat informasi.Dalam masyarakat industri, produksi dihasilkan oleh interaksi manusia dengan alam yangterolah, sedangkan masyarakat informasi produksi merupakan hasil interaksi antara manusiadengan manusia.John Naisbitt menyebutkan pula lima hal yang diperhatikan mengenai perubahanmasyarakat industri ke masyarakat informasi. Pertama, masyarakat informasi merupakan suaturealitas ekonomi. Kedua, inovasi di bidang komunikasi dan teknologi komputer akan menambahlangkah perubahan dalam penyebaran informasi dan percepatan arus informasi. Ketiga,teknologi informasi yang baru diterapkan dalam tugas industri yang lama, secara perlahan akanmelahirkan kreativitas dan proses produksi yang baru. Keempat, dalam masyarakat informasi,individu yang menginginkan kemampuan menulis dan kemampuan dasar membaca lebih bagusdari masa lalu. Kelima, keberhasilan dan kegagalan teknologi komunikasi ditentukan olehprinsip teknologi tinggi dan sentuhan yang tinggi pula.

Dengan munculnya masyarakat informasi, muncul pula ekonomi informasi. Industri pabrikberubah menjadi industri informasi. Kemajuan teknologi komunikasi menyangkut semua unsurdalam prosesnya, baik pula pada teknologi pengirim, penyalur, pembagi atau penerima pesanyang membawakan informasi kepada orang yang dituju.Menurut Alvin Tofler dalam bukunya The Third Wave, perkembangan ini dinamaidengan gelombang ketiga (1980). Tofler membagi sejarah umat manusia menjadi tigagelombang, yakni Gelombang pertama antara tahun 800 SM 1700 M disebut juga gelombangpembaruan. Manusia menemukan dan menerapkan teknologi pertanian. Tanah merupakandasar bagi kegiatan ekonomi, kehidupan sosial budaya, struktur sosial dan politik. Hubunganantar manusia sangat akrab, personal, dan komunikasi bersifat sederhana, tulisan sebagai alatbantu. Kemudian struktur ini diubah secara total oleh datangnya peradaban industri(gelombang kedua). Gelombang kedua mulai berimpit dengan revolusi industri. Manusia beralihke energi terbaru seperti minyak, batu bara, dan gas. Mulai ditemukan mesin uap yangkemudian dipadukan dengan pabrik yang menghasilkan barang-barang produksi. Industribersandar pada kegiatan produksi massal. Hubungan manusia menjadi impersonal, komunikasidikuasai oleh media massa. Gelombang ini akhirnya tergusur oleh gelombang ketiga.Gelombang ketiga adalah peradaban yang didukung oleh kemajuan teknologikomunikasi dan pengolahan data, penerbangan dan aplikasi angkasa luar, energi alternatif danenergi terbarukan serta rekayasa genetik dan bioteknologi, dengan komputer dan mikro tekniksebagai teknologi intinya. Pada era ini jaringan komunikasi, data dan informasi, komputer,latihan dan teknologi modernlah yang terpenting. Informasi merupakan faktor penentu. Jikapada gelombang kedua mengutamakan kekuatan fisik manusia, pada gelombang ketigamenekankan pada kekuatan pikiran. Perkembangan teknologi informasi ditinjau dari segipenggunaannya terdiri dari empat tahapan . Pertama, era komputerisasi. Ditemukannyaperangkat sistem komputer bisa dikatakan merupakan cikal bakal kemajuan teknologiinformasi. Komputer-komputer yang pada saat itu berukuran besar seiring kemajuan teknologidikembangkan menjadi PC (Personal Computer) dan terus berkembang menjadi notebook danterus diciptakan komputer yang semakin kecil bentuk fisiknya namun memiliki kemampuanbesar dalam mengolah data. Kedua, era teknologi informasi. Perkembangan teknologikomputer sangat mempengaruhi perkembangan teknologi informasi selanjutnya. Ketiga, erasistem informasi. Dengan terbangunnya sistem jaringan komputer baik dengan kabel maupunnirkabel maka sistem informasi semakin berkembang apalagi didukung hadirnya teknologiinternet yang semakin murah menjadikan globalisasi informasi tidak terbendung sebagai erakeempat. Perkembangan teknologi telematika juga tidak saja mampu menciptakan masyarakatglobal, namun secara materi mampu mengembangkan ruang gerak kehidupan baru bagimasyarakat, sehingga tanpa disadari, komunitas manusia telah hidup dalam dua duniakehidupan, yaitu kehidupan masyarakat nyata dan kehidupan masyarakat maya(cybercommunity).

Masyarakat nyata adalah sebuah kehidupan masyarakat yang secara indrawi dapatdirasakan sebagai sebuah kehidupan nyata, dimana hubungan-hubungan sosial sesama anggotamasyarakat dibangun melalui pengindraan. Secara nyata kehidupan masyarakat manusia dapatdisaksikan sebagaimana apa adanya. Sedangkan kehidupan masyarakat maya adalah sebuahkehidupan masyarakat manusia yang tidak dapat secara langsung diindra melalui (seluruh)pengindraan manusia, namun dapat dirasakan dan disaksikan sebagai sebuah realitas. Realitaskehidupan ini bukanlah dunia akhirat manusia, bukan pula bagian dari dunia metafisika, namunmerupakan sisi lain dari kehidupan materi manusia di bumi dan alam jagad raya. Realitaskehidupan ini adalah bagian yang tak terlepaskan dari penciptaan mega-budaya manusia sertabudaya kontemporer yang dicapai oleh manusia.

E. Dampak Kemajuan Teknologi Informasi

Kemajuan teknologi informasi telah membawa berbagai dampak bagi kehidupan kita baik dampak positif maupun dampak negatif yang diperoleh akibat kemudahan-kemudahan yang diberikan oleh teknologi informasi kepada kita untuk bertukar informasi dan meminimalisir waktu dan tenaga yang diperlukan untuk melakukan pertukaran informasi tersebut.

1) Dampak positif teknologi informasi:

o Informasi yang disampaikan lebih up to date dan akurat karena prosesnya cepat
o Komunikasi jarak jauh pun menjadi sangat cepat dan praktis
o Menyediakan informasi umum yang dapat menambah wawasan kita
o Dengan internet dapat menghemat biaya dan tenaga yang dikeluarkan bila dibandingkan dengan bertukar informasi melalui pos surat.

2) Dampak negatif teknologi informasi:

o  Munculnya kejahatan jenis baru, misalnya penipuan dengan cara memanipulasi data pada rekening bank, pencurian informasi berharga melalui sabotase jaringan informasi, virus computer, penyadapan email, dsb.
o Pelanggaran terhadap hak-hak privasi
o Pembajakan lagu dan film
o Penyebaran hal-hal yang berbau sara dan pornografi semakn cepat

F. Menyikapi Kemajuan Teknologi Informasi

Kemajuan teknologi informasi telah banyak membawa dampak positif dan negatif dalam kehidupan kita, oleh sebab itu sangatlah penting bagi kita untuk mengetahui cara yang tepat dalam menyikapi kemajuan teknologi informasi tersebut untuk menghindarkan pengaruh dari hal-hal yang negatif yang turut dibawa oleh kemajuan teknologi informasi.

Sikap yang dapat kita ambil terhadap kemajuan teknologi informasi yakni mengetahui dan menyesuaikan kebutuhan kita akan informasi yang ingin kita dapatkan melalui teknologi informasi, mengetahui sejauh mana privasi yang kita miliki dan menghargai privasi milik orang lain, menggunakan manfaat teknologi informasi secara bijak dengan tidak menyalahi aturan hukum yang berlaku dan hukum agama kita, merubah cara pandang kita supaya peduli akan kemajuan teknologi informasi dan dampak yang ditimbulkannya. Dengan demikian dampak negatif dari kemajuan teknologi informasi akan dapat ditekan secara maksimal.


BAB III
PENUTUP


Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan makalah mengenai dampak kemajuan teknologi informasi diatas, dapat disimpulkan bahwa kemajuan teknologi informasi telah mencapai suatu masa dimana perangkat informasi memiliki peranan yang tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan masyarakat yang juga dapat menimbulkan dampak-dampak positif maupun negatif sebagai konsekuensi dari bagaimana cara kita menggunakannya dan sikap yang kita terapkan pada teknologi informasi tersebut.

Saran

Suatu perubahan haruslah disikapi dengan pengetahuan dan arif, begitu pula dengan kemajuan teknologi informasi agar kemajuan tersebut dapat membatu dan memudahkan kita dalam mendapatkan maupun bertukar informasi bukannya malah membawa kita ke dalam hal-hal yang negatif.



DAFTAR PUSTAKA



http://edwardusj.blogspot.com/2011/11/makalah-ilmu-sosial-dasar-dampak-it.html
http://www.scribd.com/doc/45129036/Tugas-Makalah-Ilmu-Sosial-Dasar
http://nuryuwandalinda.wordpress.com/2012/10/02/makalah-ilmu-sosial-dasar/
http://abra139210.wordpress.com/2010/12/11/dampak-kemajuan-teknologi-informasi-bagi-kehidupan-masyarakat/

No comments:

Post a Comment